Penyebab Printer Thermal Rusak dan Cara Memperbaikinya
Ini Penyebab Printer Thermal Rusak dan Cara Memperbaikinya
Printer thermal merupakan salah satu pilihan pencetak yang populer. Hal ini
seiring dengan kebutuhan bisnis terutama untuk percetakan label yang
berkualitas tinggi dan juga tahan lama. Lalu, bagaimana cara printer
thermal rusak?
Printer thermal sendiri merupakan sebuah aset untuk perusahaan. Namun, jika
terjadi kesalahan atau kerusakan pada pencetak thermal ini dapat menghambat
keberlangsungan bisnis Anda.
Fungsi Printer Thermal
Sebelum membahas perihal penyebab dan cara memperbaiki printer
thermal rusak, alangkah baiknya jika memahami perihal
fungsi dari printer thermal itu sendiri.
Printer thermal pada umumnya berfungsi pada beberapa bidang pekerjaan
tertentu yang memerlukan hasil cetak yang cepat, seperti kasir, daftar harga,
label barcode, resep pesanan, dan yang lainnya.
Sehingga dengan adanya printer thermal ini sering digunakan pada bisnis
retail dan juga pom bensin. Sedangkan untuk harganya sendiri juga berbeda-beda.
Hal ini umumnya tergantung dari fitur yang dimiliki, jenis dan juga merek
printer tersebut.
Untuk menggunakannya pun mudah, Anda dapat memasukkan kertas thermal ke
dalam printer. Jika sudah secara otomatis akan menggerakkan kepala printer
hingga menghasilkan kepala printer yang sampai menghasilkan panas yang nantinya
akan menyentuh kertas.
Cara kerja yang selanjutnya adalah kepala printer tersebut akan
mengaktifkan tinta yang akan mencetak data di atas kertas thermal dan juga
menghasilkan hasil yang sesuai dengan data yang Anda inginkan.
Penyebab Printer Thermal Rusak
Apabila mesin pencetak Anda mengalami kerusakan, kenali terlebih dahulu apa
yang menyebabkan printer Anda rusak. Berikut adalah beberapa penyebab printer
thermal rusak dan cara memperbaikinya.
1.Adanya Kotoran yang Menumpuk
Printer thermal juga bisa menghasilkan berbagai kotoran, seperti debu, dan
berbagai jenis kontaminan yang lainnya. Jika tidak ada perawatan dan
pembersihan printer secara rutin, kotoran tersebut dapat menyumbat printer dan
kepala cetak Anda.
Hal tersebut dapat menyebabkan lebih cepat aus. Kerusakan tersebut paling
sering muncul ketika terdapat hasil cetak yang bergaris, putus-putus atau putih
pada kertas label Anda. namun, juga bisa mengakibatkan kerusakan yang lebih
parah pada printer thermal Anda.
Untuk memperbaiki printer thermal rusak yang diakibatkan adanya kotoran yang menumpuk ini yaitu dengan
membersihkan printer thermal Anda dengan rutin. Aturan praktis yang baik
tersebut adalah setiap kali Anda mengganti gulungan label, maka Anda juga harus
membersihkannya.
2. Menggunakan jenis pita yang salah
Apabila label Anda dicetak dengan kualitas yang rendah, maka Anda juga
memiliki kemungkinan untuk menggunakan jenis pita tinta atau kombinasi bahan
yang salah. Dalam hal termasuk kertas dan pita, tidak ada kombinasi “satu cocok
untuk semua”.
Untuk setiap pekerjaan, Anda dapat mempertimbangkan jenis pita dan media
cetak yang Anda gunakan dan apakah keduanya bekerja sama dengan baik. Dengan
menggunakan pita atau stok bahan yang berkualitas rendah juga bisa
mengakibatkan penumpukan kotoran pada printer.
Solusi untuk mengatasi printer thermal rusak diakibatkan dari penggunaan pita yang salah adalah dengan mendapatkan
bahan yang tepat untuk mencetak. Apabila Anda tidak yakin dengan kombinasi pita
dan bahan apa yang harus digunakan, jangan ragu untuk menghubungi customer
service.
3. Pita yang berkerut
Penyebab printer thermal rusak adalah pita yang berkerut. Umumnya hasil cetak ini memiliki garis-garis
diagonal yang disebabkan adanya tekanan spasi yang tidak merata dari kepala
cetak. Tekanan yang tidak konsisten, dan juga pemuatan yang salah.
Solusi untuk mengatasinya adalah pita harus dilepas dan printer harus
dibersihkan dan kemudian Anda dapat melakukan pengisian ulang pada printer
Anda.
4. Kepala cetak yang aus
Kepala cetak yang aus ini juga merupakan salah satu penyebab dari printer
thermal rusak. Hal ini disebabkan kepala cetak tersebut
tidak dapat bertahan selamanya. Kepala cetak yang aus juga bisa menyebabkan
berbagai masalah, salah satunya adalah garis tipis yang terbakar dari atas ke
bawah.
Selain itu akibat dari kepala cetak yang aus ini juga dapat mengakibatkan
pencetakan yang tidak lengkap serta dapat menurunkan kualitas hasil cetak.
Solusi untuk memperbaikinya adalah Anda dapat membawa pencetak thermal ke jasa
profesional di kota Anda.
Tips Agar Printer Thermal Tidak Cepat Rusak
Setelah mengetahui penyebab printer thermal rusak serta cara memperbaikinya, berikut adalah beberapa cara yang dapat membuat
printer thermal Anda awet.
1. Merawat
Agar printer thermal tidak cepat rusak maka Anda harus rutin melakukan
perawatan pada printer thermal tersebut. Anda dapat merawat mesin printer
thermal Anda dengan membersihkan secara rutin.
Bacalah dengan detail instruksi dan ikuti rekomendasi dari masing-masing
jenis tipe dan merk pabrik untuk membersihkan kepala printer head atau kepala
printer. Pada umumnya, head printer juga harus dibersihkan dengan menggunakan
alkohol isopropil dengan kadar setidaknya 70%.
Untuk printer thermal transfer, print head maka Anda harus membersihkan
ketika Anda mengganti kertas. Untuk printer thermal langsung, maka print head
harus Anda bersihkan ketika Anda mengganti media.
2. Hindari benda tajam
Agar printer thermal tidak cepat rusak tidak disarankan dengan menggunakan
benda tajam untuk menghilangkan kemacetan ketika terjadi pada kertas atau pada
label Anda. printer thermal memiliki plat-plat yang berbahan karet yang
biasanya mendorong media kelar dari bagian depan printer.
Rol ini juga dapat memberikan tekanan balik ke kepala cetak sehingga Anda
bisa mencetak dengan rata dan maksimal. Apabila rol tersebut dipotong, titik
lunak tersebut tidak akan dicetak dengan jelas dan hasil cetakan menjadi buram
dan tidak maksimal.
Hal tersebut dapat mengakibatkan printer thermal rusak untuk mencetak label atau barcode. Selain itu pastikan juga untuk
membersihkan plat-plat tersebut dengan menggunakan alkohol minimal seminggu
sekali untuk menghindari penumpukan residu yang bisa mengakibatkan masalah.
3. Menggunakan secara berkala
Selain kedua cara di atas untuk menjaga supaya printer thermal awet dan
tahan lama adalah dengan memperhatikan penggunaan printer thermal tersebut.
Apabila Ada jarang menggunakan printer thermal memiliki kemungkinan adanya debu
dan juga kotoran yang menumpuk.
Selain itu dengan menggunakan printer secara berkala juga sangat dianjurkan
supaya mesin tetap panas dan juga selalu siap ketika Anda butuhkan.
4. Mengatur hantaran panas
Pada printer thermal menu pengaturan panas dapat diatur pada control panel
atau drivernya. Berdasarkan pada jenisnya biasa nya pengaturan tersebut biasa
disebut dengan heat level. Terdapat beberapa orang yang dapat mengatur heat ini
ke max.
Sebenarnya apabila hal tersebut sering dilakukan memakan printer thermal
Anda akan bekerja terlalu keras dan juga dapat menyebabkan printer
thermal rusak yang disebabkan oleh titik-titik
printhead yang cepat haus. Sebaiknya Anda mengatur heat level di angka 50%
untuk menjaga suhu printer.
Setelah mengetahui penyebab printer thermal rusak seta cara memperbaiki, kini Anda tidak perlu lagi khawatir jika printer thermal Anda mengalami masalah. Namun, demi kelancaran bisnis Anda alangkah baiknya untuk merawat printer sesuai dengan tips di atas.